Tindak Kekerasan Jalanan – Polsek Wongsorejo Ringkus Pelaku Premanisme Dalam Ops Pekat Semeru II 2025
BANYUWANGI - Unit Reskrim Polsek Wongsorejo jajaran Polresta Banyuwangi berhasil mengungkap dan menangkap pelaku kekerasan jalanan yang meresahkan warga Dusun Maelang, Desa Watukebo, Kecamatan Wongsorejo.
Pelaku yang bertindak arogan dan melakukan penganiayaan terhadap seorang warga tanpa alasan yang jelas, diamankan sebagai bagian dari Operasi Pekat Semeru II Tahun 2025.
Kejadian bermula pada 29 April 2025 sekitar pukul 12.30 WIB, saat korban AF (23) tengah dalam perjalanan menuju tempat kerja. Saat korban memutar balik kendaraannya untuk mengambil topi yang terjatuh, pelaku berinisial DEW (28) tiba-tiba mendekati korban dan menuduhnya memprovokasi dengan menggeber motor.
Tanpa basa-basi, pelaku langsung melayangkan pukulan ke wajah korban hingga terjatuh, kemudian melanjutkan serangan brutal dengan memukul dan menginjak korban berkali-kali.
Aksi kekerasan ini sempat dilerai oleh warga sekitar, namun pelaku masih berusaha melanjutkan pemukulan hingga akhirnya ditenangkan dan diamankan oleh saksi di lokasi. Korban yang mengalami luka pada wajah dan punggung kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wongsorejo.
Dalam keterangannya, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra,S.I.K., M.Si., M.H., menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir aksi premanisme dalam bentuk apa pun di wilayah hukum Polresta Banyuwangi.
“Kami pastikan setiap tindakan premanisme, sekecil apa pun bentuknya, akan kami tindak tegas. Operasi Pekat Semeru II 2025 merupakan bentuk nyata komitmen kami dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan bebas dari ancaman penyakit masyarakat. Kawasan permukiman hingga lokasi publik harus steril dari aksi kekerasan dan arogansi jalanan,” tegas Kombes Pol. Rama.
Polresta Banyuwangi terus mengimbau masyarakat agar tidak ragu melapor, bisa melalui Hotline 110 atau Program Wadul Kapolresta melalui WA (082130662001) jika menemukan tindakan kriminal atau Premanisme di tempat umum.(*)